Translate

Tuesday, October 3, 2017

bebola ayam umar

Anak2 tak suka isi ayam...biasa buat ayam popcorn.. Hari ni try bebola ayam... Alhamdulillah laju anak2 makan..  ๐Ÿ˜๐Ÿ˜
Edited :-
-isi ayam (rebus jgn terlalu lama, toskn..biar sejuk & blande kering)
-bawang besar 1biji, bawang putih 3ulas (blande kering)
-lada putih (blande kering, klu suka pedas letak la byk)
-garam secukup rasa
-aji (klu xsuka xpayah letak)
-tepung gandum
-air rebusan ayam 
-telur
-serbuk roti
Cara2
- campurkn ayam, bawang, lada putih, garam & aji... Gaul rata.. Letak air agak2 basah.. 
- perasakan semua bila dh ok letak tepung gandum.. Jgk terlalu byk nnti keras.. 
- bentukkn bulat2, celup kt telur & gaul dengan serbuk roti. 
- panaskn minyak & boleh mengoreng..
P/S respi ni saya buat santai2 je.. Ikot apa yg terlintas kt fikiran.. Alhamdulillah Menjadi..  ๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆ
Kredit resepi ini kepada rizani islar
.
SHARE, Like & Follow Dapur MK (set see first)

Monday, July 25, 2016

Demam pada bayi

ILMU KESIHATAN. Artikel 374.
" Doc Boleh tak Anak saya Mandi Ketika Demam?"

Soalan di atas banyak di soal pesakit doc ketika doc merawat pesakit2 doc di Klinik doc. Doc rasa tanggungjawap memberi penjelasan dibawah supaya insyallah anak bangsa doc PANDAI jaga anak ketika mereka DEMAM. Harap JANGAN PENGARUH org keliling...tpi doc harap anda BERTINDAK dengan ada ILMU dan amal cara yg BETUL...OK!!

1. Apa tu DEMAM?
Demam adalah naiknya suhu badan dr suhu normal 36-37.5 Celcius....iaitu lebih 37.5 °C. Demam sbgai pertahanan badan si bayi jika ada serangan bakteri/virus. Ketika ni suhu badan naik automatik sbb sicomel sedang bergusti sendiri melawan infeksi tu. Itulah kita sbg emak bapa relax je le jika bayi tu tetap aktif bermain,minum & makan OK. Tak perlu berinya ubat penurun panas. Biarkan saja tubuhnya bekerja secara alami.

2. Doc senaraikan cara2 menurunkan suhu tubuh bila DEMAM.

A. Gunakan kain tuala kecil di basahkan dgn AIR PANAS SUAM (Tepid Sponging) lalu diletak di dahi, perut, leher, ketiak & celah paha. Air hangat suam ni bantu pembuluh darah di kulit mengembang lalu membuka pori2 & mudahkan mengeluarkan panas dr dlm tubuh.
 
B.***Adalah satu KESILAPAN jika anda: 
1. Menggunakan air sejuk, air AIS, atau KETUL AIS...sbb hal ni bukannya menurunkan suhu tubuh tapi MENINGKAT lagi suhu badan, krn air yg dingin menyebabkan pembuluh darah dikulit mengecut sehingga panas yg dibawa darah ke kulit terhalang. 
2.Apa tah lagi bila DEMAM ada yg suruh mandikan anak dgn AIR SEJUK. Kesian sianak lagi mengigil serta lagi  naik demamnya. Klu nak buat esperimen...hihihi jika kita emak ayah DEMAM....cuba pi terus MANDI AIR SEJUK......Pijak lantai bilik air pun dah mengetar...apatah lagi MANDI AIR SEJUK!! Klu PERIOK YANG PANAS JIKA DIBASUH AKAN BERASAP...Biar periok tu sejuk dulu...baru basuhkan....bukan??
3. Hindari menyelimuti Si Comel yg demam atau memakaikan baju yg tebal spt jaket atau pakaian ketat yg dapat meningkatkan suhu badan. Sebaiknya gunakan pakaian yg tipis & longgar, yg dpt menyerap peluh sehingga suhu badan Si Comel menurun ke normal.
4.Demam paksa badan mengeluarkan cairan lebih banyak...spt peluh dan kencing. Maka rajin2lah menyusu atau beri air yg banyak kpd bayi anda untuk elak dehidrasi. Lagi banyak cairan diberi maka lagi banyak cairan keluar melalui urin yg juga menolong menurunkan suhu badan yg panas!!.
5. Klu nak dimandikan juga bayi/kanak yg panas di BOLEHKAN! tapi air yg digunakan harus air yg hangat suam, JANGAN air SEJUK. Dengan begitu tubuh jadi segar & nyaman. Setelah mandi, keringkan tubuh dgn kain tuala & terus cepat tutup badan dgn pakaian.
6. Anak tak perlu mkn ubat jika ia demam tpi boleh main, mkn minum spt biasa. Hanya jeram jelum anggota badannya dgn air panas  suam. Ubat diberikan jika suhu badannya mencapai lebih dr 38 °C. Klu bayi/anak anda DEMAM PERPANJANGAN lebih 2 hari....dan kelihatan lesu, hilang selera mkn minum, panas kejang, susah bernafas, muncul bintik merah atau biru di tangan, muntah, cirit,...ini tabda INFEKSI KUMAN/VIRUS yg tubuh vayi/kanak TAK DAPAT MELAWAN....segeralah bawa ke dokter.
 Doctor akan siasat ounca panas dan infeksi tersebut. Mungkin antibiotik diperlukan

* Nasihat doc. Segera rawat DEMAM ANAK ANDA. ELAKNYA drp SAWAN PANAS TARIK "Febrile Fit"....next Artikel doc....sabar ye!!

Mai share dan komen.

Ada soalan ...insyallah doc lapang; doc jawap ye!!

Drp.
Dr. Abdul Rahim
Klinik Abdul Rahim
Bayan Lepas. Penang.



.

Tanda bahaya pada bayi sering muntah

Bayi muntah sering terjadi, tetapi anda perlu alert beberapa tanda berbahaya sekiranya bayi anda sering muntah iaitu;

Bayi nampak lesu ; 

menolak untuk menyusu selepas bayi menyusu seketika,
Hisapan bayi yang lemah ketik menyusu
Menangis yang tidak kuat atau lemah
Tidak yang luar dari kebiasaan

Perut bayi kembung dan keras

Bayi cirit birit ; tahi berair tanpa ketulan susu

Demam ; suhu 37.6 c keatas

Tidak aktif seperti biasa

kadang kala, penyebab bayi muntah adalah terlalu banyak menyusu, oleh itu and perlu menghadkan pemberian susu disebabkan habit sesetengah bayi yang suka mengempeng, anda boleh mendodoi untuk menenNgkan bayi anda. 

Selepas sendawa, jangan terus baringkan bayi anda, tinggikan bayi di atas bantal 30 darjah selama 30 minit selepas itu bolehla tidurkan bayi anda seperti biasa.

Tips menghilangkan sedu bayi ialah tepuk2 belakangnya dan urut dada.










Sunday, February 21, 2016

Waktu terkabul doa

Muslim.org.id


Sungguh berbeda Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan makhluk-Nya. Dia Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Lihatlah manusia, ketika ada orang meminta sesuatu darinya ia merasa kesal dan berat hati. Sedangkan Allah Ta’ala mencintai hamba yang meminta kepada-Nya. Sebagaimana perkataan seorang penyair:

ุงู„ู„ู‡ ูŠุบุถุจ ุฅู† ุชุฑูƒุช ุณุคุงู„ู‡  ูˆุจู†ูŠ ุขุฏู… ุญูŠู† ูŠุณุฃู„ ูŠุบุถุจ

Allah murka pada orang yang enggan meminta kepada-Nya, sedangkan manusia ketika diminta ia marah

Ya, Allah mencintai hamba yang berdoa kepada-Nya, bahkan karena cinta-Nya Allah memberi ‘bonus’ berupa ampunan dosa kepada hamba-Nya yang berdoa. Allah Ta’ala berfirman dalam sebuah hadits qudsi:

ูŠุง ุงุจู† ุขุฏู… ุฅู†ูƒ ู…ุง ุฏุนูˆุชู†ูŠ ูˆุฑุฌูˆุชู†ูŠ ุบูุฑุช ู„ูƒ ุนู„ู‰ ู…ุง ูƒุงู† ู…ู†ูƒ ูˆู„ุง ุฃุจุงู„ูŠ

Wahai manusia, selagi engkau berdoa dan berharap kepada-Ku, aku mengampuni dosamu dan tidak aku pedulikan lagi dosamu” (HR. At Tirmidzi, ia berkata: ‘Hadits hasan shahih’)





Sungguh Allah memahami keadaan manusia yang lemah dan senantiasa membutuhkan akan Rahmat-Nya. Manusia tidak pernah lepas dari keinginan, yang baik maupun yang buruk. Bahkan jika seseorang menuliskan segala keinginannya dikertas, entah berapa lembar akan terpakai.

Maka kita tidak perlu heran jika Allah Ta’ala melaknat orang yang enggan berdoa kepada-Nya. Orang yang demikian oleh Allah ‘Azza Wa Jalla disebut sebagai hamba yang sombong dan diancam dengan neraka Jahannam. Allah Ta’ala berfirman:

ุงุฏْุนُูˆู†ِูŠ ุฃَุณْุชَุฌِุจْ ู„َูƒُู…ْ ุฅِู†َّ ุงู„َّุฐِูŠู†َ ูŠَุณْุชَูƒْุจِุฑُูˆู†َ ุนَู†ْ ุนِุจَุงุฏَุชِูŠ ุณَูŠَุฏْุฎُู„ُูˆู†َ ุฌَู‡َู†َّู…َ ุฏَุงุฎِุฑِูŠู†َ

Berdoalah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian. Sungguh orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan dimasukkan ke dalam neraka Jahannam dalam keadaan hina dina” (QS. Ghafir: 60)

Ayat ini juga menunjukkan bahwa Allah Maha Pemurah terhadap hamba-Nya, karena hamba-Nya diperintahkan berdoa secara langsung kepada Allah tanpa melalui perantara dan dijamin akan dikabulkan. Sungguh Engkau Maha Pemurah Ya Rabb…

Berdoa Di Waktu Yang Tepat

Diantara usaha yang bisa kita upayakan agar doa kita dikabulkan oleh Allah Ta’ala adalah dengan memanfaatkan waktu-waktu tertentu yang dijanjikan oleh Allah bahwa doa ketika waktu-waktu tersebut  dikabulkan. Diantara waktu-waktu tersebut adalah:

1. Ketika sahur atau sepertiga malam terakhir

Allah Ta’ala mencintai hamba-Nya yang berdoa disepertiga malam yang terakhir. Allah Ta’ala berfirman tentang ciri-ciri orang yang bertaqwa, salah satunya:

ูˆَุจِุงู„ْุฃَุณْุญَุงุฑِ ู‡ُู…ْ ูŠَุณْุชَุบْูِุฑُูˆู†

Ketika waktu sahur (akhir-akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan” (QS. Adz Dzariyat: 18)

Sepertiga malam yang paling akhir adalah waktu yang penuh berkah, sebab pada saat itu Rabb kita Subhanahu Wa Ta’ala turun ke langit dunia dan mengabulkan setiap doa hamba-Nya yang berdoa ketika itu. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:

ูŠู†ุฒู„ ุฑุจู†ุง ุชุจุงุฑูƒ ูˆุชุนุงู„ู‰ ูƒู„ ู„ูŠู„ุฉ ุฅู„ู‰ ุงู„ุณู…ุงุก ุงู„ุฏู†ูŠุง ، ุญูŠู† ูŠุจู‚ู‰ ุซู„ุซ ุงู„ู„ูŠู„ ุงู„ุขุฎุฑ، ูŠู‚ูˆู„ : ู…ู† ูŠุฏุนูˆู†ูŠ ูุฃุณุชุฌูŠุจ ู„ู‡ ، ู…ู† ูŠุณุฃู„ู†ูŠ ูุฃุนุทูŠู‡ ، ู…ู† ูŠุณุชุบูุฑู†ูŠ ูุฃุบูุฑ ู„ู‡

Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari no.1145, Muslim no. 758)

Namun perlu dicatat, sifat ‘turun’ dalam hadits ini jangan sampai membuat kita membayangkan Allah Ta’ala turun sebagaimana manusia turun dari suatu tempat ke tempat lain. Karena tentu berbeda. Yang penting kita mengimani bahwa Allah Ta’ala turun ke langit dunia, karena yang berkata demikian adalah Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam diberi julukan Ash shadiqul Mashduq (orang jujur yang diotentikasi kebenarannya oleh Allah), tanpa perlu mempertanyakan dan membayangkan bagaimana caranya.

Dari hadits ini jelas bahwa sepertiga malam yang akhir adalah waktu yang dianjurkan untuk memperbanyak berdoa. Lebih lagi di bulan Ramadhan, bangun di sepertiga malam akhir bukanlah hal yang berat lagi karena bersamaan dengan waktu makan sahur. Oleh karena itu, manfaatkanlah sebaik-baiknya waktu tersebut untuk berdoa.

2. Ketika berbuka puasa

Waktu berbuka puasa pun merupakan waktu yang penuh keberkahan, karena diwaktu ini manusia merasakan salah satu kebahagiaan ibadah puasa, yaitu diperbolehkannya makan dan minum setelah seharian menahannya, sebagaimana hadits:

ู„ู„ุตุงุฆู… ูุฑุญุชุงู† : ูุฑุญุฉ ุนู†ุฏ ูุทุฑู‡ ูˆ ูุฑุญุฉ ุนู†ุฏ ู„ู‚ุงุก ุฑุจู‡

Orang yang berpuasa memiliki 2 kebahagiaan: kebahagiaan ketika berbuka puasa dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabb-Nya kelak” (HR. Muslim, no.1151)

Keberkahan lain di waktu berbuka puasa adalah dikabulkannya doa orang yang telah berpuasa, sebagaimana sabda  Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:

ุซู„ุงุซ ู„ุง ุชุฑุฏ ุฏุนูˆุชู‡ู… ุงู„ุตุงุฆู… ุญุชู‰ ูŠูุทุฑ ูˆุงู„ุฅู…ุงู… ุงู„ุนุงุฏู„ ูˆ ุงู„ู…ุธู„ูˆู…

‘”Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzhalimi” (HR. Tirmidzi no.2528, Ibnu Majah no.1752, Ibnu Hibban no.2405, dishahihkan Al Albani di Shahih At Tirmidzi)

Oleh karena itu, jangan lewatkan kesempatan baik ini untuk memohon apa saja yang termasuk kebaikan dunia dan kebaikan akhirat. Namun perlu diketahui, terdapat doa yang dianjurkan untuk diucapkan ketika berbuka puasa, yaitu doa berbuka puasa. Sebagaimana hadits

ูƒุงู† ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุฅุฐุง ุฃูุทุฑ ู‚ุงู„ ุฐู‡ุจ ุงู„ุธู…ุฃ ูˆุงุจุชู„ุช ุงู„ุนุฑูˆู‚ ูˆุซุจุช ุงู„ุฃุฌุฑ ุฅู† ุดุงุก ุงู„ู„ู‡

Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam ketika berbuka puasa membaca doa:

ุฐู‡ุจ ุงู„ุธู…ุฃ ูˆุงุจุชู„ุช ุงู„ุนุฑูˆู‚ ูˆุซุจุช ุงู„ุฃุฌุฑ ุฅู† ุดุงุก ุงู„ู„ู‡

/Dzahabaz zhamaa-u wabtalatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah/

(‘Rasa haus telah hilang, kerongkongan telah basah, semoga pahala didapatkan. Insya Allah’)” (HR. Abu Daud no.2357, Ad Daruquthni 2/401, dihasankan oleh Ibnu Hajar Al Asqalani di Hidayatur Ruwah, 2/232)

Adapun doa yang tersebar di masyarakat dengan lafazh berikut:

ุงู„ู„ู‡ู… ู„ูƒ ุตู…ุช ูˆ ุจูƒ ุงู…ู†ุช ูˆ ุนู„ู‰ ุฑุฒู‚ูƒ ุงูุทุฑุช ุจุฑุญู…ุชูƒ ูŠุง ุงุฑุญู… ุงู„ุฑุงุญู…ูŠู†

adalah hadits palsu, atau dengan kata lain, ini bukanlah hadits. Tidak terdapat di kitab hadits manapun. Sehingga kita tidak boleh meyakini doa ini sebagai hadits Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam. 

Oleh karena itu, doa dengan lafazh ini dihukumi sama seperti ucapan orang biasa seperti saya dan anda. Sama kedudukannya seperti kita berdoa dengan kata-kata sendiri. Sehingga doa ini tidak boleh dipopulerkan apalagi dipatenkan sebagai doa berbuka puasa.

Memang ada hadits tentang doa berbuka puasa dengan lafazh yang mirip dengan doa tersebut, semisal:

ูƒุงู† ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุฅุฐุง ุฃูุทุฑ ู‚ุงู„ : ุงู„ู„ู‡ู… ู„ูƒ ุตู…ุช ูˆุนู„ู‰ ุฑุฒู‚ูƒ ุฃูุทุฑุช ูุชู‚ุจู„ ู…ู†ูŠ ุฅู†ูƒ ุฃู†ุช ุงู„ุณู…ูŠุน ุงู„ุนู„ูŠู…

“Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam ketika berbuka membaca doa: Allahumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthartu fataqabbal minni, innaka antas samii’ul ‘aliim

Dalam Al Futuhat Ar Rabbaniyyah (4/341), dinukil perkataan Ibnu Hajar Al Asqalani: “Hadits ini gharib, dan sanadnya lemah sekali”. Hadits ini juga di-dhaif-kan oleh Al Albani di Dhaif Al Jami’ (4350). Atau doa-doa yang lafazh-nya semisal hadits ini semuanya berkisar antara hadits dhaif atau munkar.

3. Ketika malam lailatul qadar

Malam lailatul qadar adalah malam diturunkannya Al Qur’an. Malam ini lebih utama dari 1000 bulan. Sebagaimana firmanAllah Ta’ala:

ู„َูŠْู„َุฉُ ุงู„ْู‚َุฏْุฑِ ุฎَูŠْุฑٌ ู…ِู†ْ ุฃَู„ْูِ ุดَู‡ْุฑٍ

Malam Lailatul Qadr lebih baik dari 1000 bulan” (QS. Al Qadr: 3)

Pada malam ini dianjurkan memperbanyak ibadah termasuk memperbanyak doa. Sebagaimana yang diceritakan oleh Ummul Mu’minin Aisyah Radhiallahu’anha:

ู‚ู„ุช ูŠุง ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุฃุฑุฃูŠุช ุฅู† ุนู„ู…ุช ุฃูŠ ู„ูŠู„ุฉ ู„ูŠู„ุฉ ุงู„ู‚ุฏุฑ ู…ุง ุฃู‚ูˆู„ ููŠู‡ุง ู‚ุงู„ ู‚ูˆู„ูŠ ุงู„ู„ู‡ู… ุฅู†ูƒ ุนููˆ ุชุญุจ ุงู„ุนููˆ ูุงุนู ุนู†ูŠ

“Aku bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, menurutmu apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam Lailatul Qadar? Beliau bersabda: Berdoalah:

ุงู„ู„ู‡ู… ุฅู†ูƒ ุนููˆ ุชุญุจ ุงู„ุนููˆ ูุงุนู ุนู†ูŠ

Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni [‘Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku”]”(HR. Tirmidzi, 3513, Ibnu Majah, 3119, At Tirmidzi berkata: “Hasan Shahih”)

Pada hadits ini Ummul Mu’minin ‘Aisyah Radhiallahu’anha meminta diajarkan ucapan yang sebaiknya diamalkan ketika malam Lailatul Qadar. Namun ternyata Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam mengajarkan lafadz doa. Ini menunjukkan bahwa pada malam Lailatul Qadar dianjurkan memperbanyak doa, terutama dengan lafadz yang diajarkan tersebut.

4. Ketika adzan berkumandang

Selain dianjurkan untuk menjawab adzan dengan lafazh yang sama, saat adzan dikumandangkan pun termasuk waktu yang mustajab untuk berdoa.  Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ุซู†ุชุงู† ู„ุง ุชุฑุฏุงู† ุฃูˆ ู‚ู„ู…ุง ุชุฑุฏุงู† ุงู„ุฏุนุงุก ุนู†ุฏ ุงู„ู†ุฏุงุก ูˆุนู†ุฏ ุงู„ุจุฃุณ ุญูŠู† ูŠู„ุญู… ุจุนุถู‡ู… ุจุนุถุง

Doa tidak tertolak pada dua waktu, atau minimal kecil kemungkinan tertolaknya. Yaitu ketika adzan berkumandang dan saat perang berkecamuk, ketika kedua kubu saling menyerang” (HR. Abu Daud, 2540, Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Nata-ijul Afkar, 1/369, berkata: “Hasan Shahih”)

5. Di antara adzan dan iqamah

Waktu jeda antara adzan dan iqamah adalah juga merupakan waktu yang dianjurkan untuk berdoa, berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:

ุงู„ุฏุนุงุก ู„ุง ูŠุฑุฏ ุจูŠู† ุงู„ุฃุฐุงู† ูˆุงู„ุฅู‚ุงู…ุฉ

Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak” (HR. Tirmidzi, 212, ia berkata: “Hasan Shahih”)

Dengan demikian jelaslah bahwa amalan yang dianjurkan antara adzan dan iqamah adalah berdoa, bukan shalawatan, atau membaca murattal dengan suara keras, misalnya dengan menggunakan mikrofon. Selain tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah  Shallallahu’alaihi Wasallam, amalan-amalan tersebut dapat mengganggu orang yang berdzikir atau sedang shalat sunnah. Padahal Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda,

ู„ุง ุฅู† ูƒู„ูƒู… ู…ู†ุงุฌ ุฑุจู‡ ูู„ุง ูŠุคุฐูŠู† ุจุนุถูƒู… ุจุนุถุง ูˆู„ุง ูŠุฑูุน ุจุนุถูƒู… ุนู„ู‰ ุจุนุถ ููŠ ุงู„ู‚ุฑุงุกุฉ ุฃูˆ ู‚ุงู„ ููŠ ุงู„ุตู„ุงุฉ

Ketahuilah, kalian semua sedang bermunajat kepada Allah, maka janganlah saling mengganggu satu sama lain. Janganlah kalian mengeraskan suara dalam membaca Al Qur’an,’ atau beliau berkata, ‘Dalam shalat’,” (HR. Abu Daud no.1332, Ahmad, 430, dishahihkan oleh Ibnu Hajar Al Asqalani di Nata-ijul Afkar, 2/16).

Selain itu, orang yang shalawatan atau membaca Al Qur’an dengan suara keras di waktu jeda ini, telah meninggalkan amalan yang di anjurkan oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam, yaitu berdoa. Padahal ini adalah kesempatan yang bagus untuk memohon kepada Allah segala sesuatu yang ia inginkan. Sungguh merugi jika ia melewatkannya.

6. Ketika sedang sujud dalam shalat

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ุฃู‚ุฑุจ ู…ุง ูŠูƒูˆู† ุงู„ุนุจุฏ ู…ู† ุฑุจู‡ ูˆู‡ูˆ ุณุงุฌุฏ . ูุฃูƒุซุฑูˆุง ุงู„ุฏุนุง

Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu” (HR. Muslim, no.482)

7. Ketika sebelum salam pada shalat wajib

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ู‚ูŠู„ ูŠุง ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุฃูŠ ุงู„ุฏุนุงุก ุฃุณู…ุน ู‚ุงู„ ุฌูˆู ุงู„ู„ูŠู„ ุงู„ุขุฎุฑ ูˆุฏุจุฑ ุงู„ุตู„ูˆุงุช ุงู„ู…ูƒุชูˆุจุงุช

Ada yang bertanya: Wahai Rasulullah, kapan doa kita didengar oleh Allah? Beliau bersabda: “Diakhir malam dan diakhir shalat wajib” (HR. Tirmidzi, 3499)

Ibnu Qayyim Al Jauziyyah dalam Zaadul Ma’ad (1/305) menjelaskan bahwa yang dimaksud ‘akhir shalat wajib’ adalah sebelum salam. Dan tidak terdapat riwayat bahwa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam dan para sahabat merutinkan berdoa meminta sesuatu setelah salam pada shalat wajib. Ahli fiqih masa kini, Syaikh Ibnu Utsaimin Rahimahullah berkata: “Apakah berdoa setelah shalat itu disyariatkan atau tidak? Jawabannya: tidak disyariatkan. Karena Allah Ta’ala berfirman:

ูَุฅِุฐَุง ู‚َุถَูŠْุชُู…ُ ุงู„ุตَّู„ุงุฉَ ูَุงุฐْูƒُุฑُูˆุง ุงู„ู„َّู‡َ

Jika engkau selesai shalat, berdzikirlah” (QS. An Nisa: 103). Allah berfirman ‘berdzikirlah’, bukan ‘berdoalah’. Maka setelah shalat bukanlah waktu untuk berdoa, melainkan sebelum salam” (Fatawa Ibnu Utsaimin, 15/216).

Namun sungguh disayangkan kebanyakan kaum muslimin merutinkan berdoa meminta sesuatu setelah salam pada shalat wajib yang sebenarnya tidak disyariatkan, kemudian justru meninggalkan waktu-waktu mustajab yang disyariatkan yaitu diantara adzan dan iqamah, ketika adzan, ketika sujud dan sebelum salam.

8. Di hari Jum’at

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda,

ุฃู† ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุฐูƒุฑ ูŠูˆู… ุงู„ุฌู…ุนุฉ ، ูู‚ุงู„ : ููŠู‡ ุณุงุนุฉ ، ู„ุง ูŠูˆุงูู‚ู‡ุง ุนุจุฏ ู…ุณู„ู… ، ูˆู‡ูˆ ู‚ุงุฆู… ูŠุตู„ูŠ ، ูŠุณุฃู„ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰ ุดูŠุฆุง ، ุฅู„ุง ุฃุนุทุงู‡ ุฅูŠุงู‡ . ูˆุฃุดุงุฑ ุจูŠุฏู‡ ูŠู‚ู„ู„ู‡ุง

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menyebutkan tentang hari  Jumat kemudian beliau bersabda: ‘Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti diberikan apa yang ia minta’. Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut” (HR. Bukhari 935, Muslim 852 dari sahabat Abu Hurairah Radhiallahu’anhu)

Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Fathul Baari ketika menjelaskan hadits ini beliau menyebutkan 42 pendapat ulama tentang waktu yang dimaksud. Namun secara umum terdapat 4 pendapat yang kuat.

Pendapat pertama, yaitu waktu sejak imam naik mimbar sampai selesai shalat Jum’at, berdasarkan hadits:

ู‡ูŠ ู…ุง ุจูŠู† ุฃู† ูŠุฌู„ุณ ุงู„ุฅู…ุงู… ุฅู„ู‰ ุฃู† ุชู‚ุถู‰ ุงู„ุตู„ุงุฉ

Waktu tersebut adalah ketika imam naik mimbar sampai shalat Jum’at selesai” (HR. Muslim, 853 dari sahabat Abu Musa Al Asy’ari Radhiallahu’anhu).

Pendapat ini dipilih oleh Imam Muslim, An Nawawi, Al Qurthubi, Ibnul Arabi dan Al Baihaqi.

Pendapat kedua, yaitu setelah ashar sampai terbenamnya matahari. Berdasarkan hadits:

ูŠูˆู… ุงู„ุฌู…ุนุฉ ุซู†ุชุง ุนุดุฑุฉ ูŠุฑูŠุฏ ุณุงุนุฉ ู„ุง ูŠูˆุฌุฏ ู…ุณู„ู… ูŠุณุฃู„ ุงู„ู„ู‡ ุนุฒ ูˆุฌู„ ุดูŠุฆุง ุฅู„ุง ุฃุชุงู‡ ุงู„ู„ู‡ ุนุฒ ูˆุฌู„ ูุงู„ุชู…ุณูˆู‡ุง ุขุฎุฑ ุณุงุนุฉ ุจุนุฏ ุงู„ุนุตุฑ

Dalam 12 jam hari Jum’at ada satu waktu, jika seorang muslim meminta sesuatu kepada Allah Azza Wa Jalla pasti akan dikabulkan. Carilah waktu itu di waktu setelah ashar” (HR. Abu Daud, no.1048 dari sahabat Jabir bin Abdillah Radhiallahu’anhu. Dishahihkan Al Albani di Shahih Abi Daud). Pendapat ini dipilih oleh At Tirmidzi, dan Ibnu Qayyim Al Jauziyyah. Pendapat ini yang lebih masyhur dikalangan para ulama.

Pendapat ketiga, yaitu setelah ashar, namun diakhir-akhir hari Jum’at. Pendapat ini didasari oleh riwayat dari Abi Salamah. Ishaq bin Rahawaih, At Thurthusi, Ibnul Zamlakani menguatkan pendapat ini.

Pendapat keempat, yang juga dikuatkan oleh Ibnu Hajar sendiri, yaitu menggabungkan semua pendapat yang ada. Ibnu ‘Abdil Barr berkata: “Dianjurkan untuk bersungguh-sungguh dalam berdoa pada dua waktu yang disebutkan”. Dengan demikian seseorang akan lebih memperbanyak doanya di hari Jum’at tidak pada beberapa waktu tertentu saja. Pendapat ini dipilih oleh Imam Ahmad bin Hambal, Ibnu ‘Abdil Barr.

9. Ketika turun hujan

Hujan adalah nikmat Allah Ta’ala. Oleh karena itu tidak boleh mencelanya. Sebagian orang merasa jengkel dengan turunnya hujan, padahal yang menurunkan hujan tidak lain adalah Allah Ta’ala. Oleh karena itu, daripada tenggelam dalam rasa jengkel lebih baik memanfaatkan waktu hujan untuk berdoa memohon apa yang diinginkan kepada Allah Ta’ala:

ุซู†ุชุงู† ู…ุง ุชุฑุฏุงู† : ุงู„ุฏุนุงุก ุนู†ุฏ ุงู„ู†ุฏุงุก ، ูˆ ุชุญุช ุงู„ู…ุทุฑ

Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun” (HR Al Hakim, 2534, dishahihkan Al Albani di Shahih Al Jami’, 3078)

10. Hari Rabu antara Dzuhur dan Ashar

Sunnah ini belum diketahui oleh kebanyakan kaum muslimin, yaitu dikabulkannya doa diantara shalat Zhuhur dan Ashar dihari Rabu. Ini diceritakan oleh Jabir bin Abdillah Radhiallahu’anhu:

ุฃู† ุงู„ู†ุจูŠ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุฏุนุง ููŠ ู…ุณุฌุฏ ุงู„ูุชุญ ุซู„ุงุซุง ูŠูˆู… ุงู„ุงุซู†ูŠู†، ูˆูŠูˆู… ุงู„ุซู„ุงุซุงุก، ูˆูŠูˆู… ุงู„ุฃุฑุจุนุงุก، ูุงุณุชُุฌูŠุจ ู„ู‡ ูŠูˆู… ุงู„ุฃุฑุจุนุงุก ุจูŠู† ุงู„ุตู„ุงุชูŠู† ูุนُุฑِูَ ุงู„ุจِุดْุฑُ ููŠ ูˆุฌู‡ู‡
ู‚ุงู„ ุฌุงุจุฑ: ูู„ู… ูŠู†ุฒู„ ุจูŠ ุฃู…ุฑ ู…ู‡ู…ٌّ ุบู„ูŠุธ ุฅِู„ุงّ ุชูˆุฎَّูŠْุชُ ุชู„ูƒ ุงู„ุณุงุนุฉ ูุฃุฏุนูˆ ููŠู‡ุง ูุฃุนุฑู ุงู„ุฅุฌุงุจุฉ

Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam berdoa di Masjid Al Fath 3 kali, yaitu hari Senin, Selasa dan Rabu. Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu diantara dua shalat. Ini diketahui dari kegembiraan di wajah beliau. Berkata Jabir : ‘Tidaklah suatu perkara penting yang berat pada saya kecuali saya memilih waktu ini untuk berdoa,dan saya mendapati dikabulkannya doa saya‘”

Dalam riwayat lain:

ูุงุณุชุฌูŠุจ ู„ู‡ ูŠูˆู… ุงู„ุฃุฑุจุนุงุก ุจูŠู† ุงู„ุตู„ุงุชูŠู† ุงู„ุธู‡ุฑ ูˆุงู„ุนุตุฑ

Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu di antara shalat Zhuhur dan Ashar” (HR. Ahmad, no. 14603, Al Haitsami dalam Majma Az Zawaid, 4/15, berkata: “Semua perawinya tsiqah”, juga dishahihkan Al Albani di Shahih At Targhib, 1185)

11. Ketika Hari Arafah

Hari Arafah adalah hari ketika para jama’ah haji melakukan wukuf di Arafah, yaitu tanggal 9 Dzulhijjah. Pada hari tersebut dianjurkan memperbanyak doa, baik bagi jama’ah haji maupun bagi seluruh kaum muslimin yang tidak sedang menunaikan ibadah haji. Sebab Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ุฎูŠุฑ ุงู„ุฏุนุงุก ุฏุนุงุก ูŠูˆู… ุนุฑูุฉ

Doa yang terbaik adalah doa ketika hari Arafah” (HR. At Tirmidzi, 3585. Di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi)

12. Ketika Perang Berkecamuk

Salah satu keutamaan pergi ke medan perang dalam rangka berjihad di jalan Allah adalah doa dari orang yang berperang di jalan Allah ketika perang sedang berkecamuk, diijabah oleh Allah Ta’ala. Dalilnya adalah hadits yang sudah disebutkan di atas:

ุซู†ุชุงู† ู„ุง ุชุฑุฏุงู† ุฃูˆ ู‚ู„ู…ุง ุชุฑุฏุงู† ุงู„ุฏุนุงุก ุนู†ุฏ ุงู„ู†ุฏุงุก ูˆุนู†ุฏ ุงู„ุจุฃุณ ุญูŠู† ูŠู„ุญู… ุจุนุถู‡ู… ุจุนุถุง

Doa tidak tertolak pada dua waktu, atau minimal kecil kemungkinan tertolaknya. Yaitu ketika adzan berkumandang dan saat perang berkecamuk, ketika kedua kubu saling menyerang” (HR. Abu Daud, 2540, Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Nata-ijul Afkar, 1/369, berkata: “Hasan Shahih”)

13. Ketika Meminum Air Zam-zam

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ู…ุงุก ุฒู…ุฒู… ู„ู…ุง ุดุฑุจ ู„ู‡

Khasiat Air Zam-zam itu sesuai niat peminumnya” (HR. Ibnu Majah, 2/1018. Dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah, 2502)

Demikian uraian mengenai waktu-waktu yang paling dianjurkan untuk berdoa. Mudah-mudahan Allah Ta’ala mengabulkan doa-doa kita dan menerima amal ibadah kita.

Sunday, October 4, 2015

Perkahwinan yuji-san

Pada april tahun lepas, aku menghadiri perkahwinan rakan seniorku di Tokyo. Yang bestnya doorgift sgt cantek okeyh. Nah aku payung pic.












Thursday, September 24, 2015

AMALAN-AMALAN SUNNAH PADA HARI RAYA 'EIDUL ADHA DAN ADAB-ADABNYA.



1) Bertakbir secara menyaringkan suara bermula dari Subuh 9 Zulhijjah dan berakhir sehingga tenggelam matahari pada Hari Tasyriq yang terakhir.

2) Mandi sebelum pergi mendirikan Solat Sunat Hari Raya. 

3) Memakai pakaian yang paling baik dan berwangi-wangian.

4) Makan selepas balik mendirikan Solat Sunat Hari Raya. Seelok-eloknya makan masakan daripada daging korban jika ada menyertai ibadah Korban.

5) Pergi ke tempat solat melalui jalan lain dan pulang melalui jalan yang lain. 

6) Mendirikan Solat Sunat Hari Raya di musolla (tempat solat) di kawasan lapang. Namun, boleh juga didirikan solat di masjid.

7) Membawa kaum wanita dan kanak-kanak ke tempat solat tanpa dikecualikan wanita yang sedang haid.

8) Menunaikan Solat Sunat Hari Raya dan mendengar khutbah selepas menunaikan solat. 

9) Saling mengucapkan tahniah pada Hari Raya sepertimana yang diungkapkan oleh para Sahabat Nabi Radhiyallahu 'Anhum : 

ุชู‚ุจู„ ุงู„ู„ู‡ ู…ู†ุง ูˆู…ู†ูƒ

Taqabbalallahu minna wa minka. 
(Semoga Allah menerima amal kami dan kalian semua).

BACA, AMAL DAN SEBARKAN.

Semoga bermanfaat untuk semua.

ูƒู„ ุนุงู… ูˆุฃู†ุชู… ุฅู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุฃู‚ุฑุจ

Sunnah ketika 'eidul adha

1-Bersuci dengan mandi untuk hari raya, berdasarkan riwayat dari Nafi’ bahwa Abdullah Bin Umar mandi di hari raya ‘Idul Fitri sebelum berangkat ke Mushalla (tanah lapang untuk solat) (HR. Imam Malik)

2-Tidak makan di hari raya ‘Idul Adha sampai selesai solat, hal ini berdasarkan hadits dari Buraidah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallampada hari raya Idul Adha tidak makan sampai kembali, lalu makan dari sembelihan kurbannya. (HR. Tirmidzi)

3-Berhias dan mempercantik diri dengan memakai pakaian yang terbaik yang ada serta memakai minyak wangi dan bersiwak, sebagaimana Ibnul Qayyim di dalam Zaadul Ma’ad (I/441) menyebutkan bahwa Nabi  shallallahu ‘alaihi wa sallammemiliki Hullas (sebuah jenis pakaian khusus) untuk berhari raya.namun haram bagi wanita untuk mengunakan wangian berlebihan,dan tabarruj

4-Disunnahkan berangkat dengan berjalan kaki, tenang dan santai ke Musholla (tanah lapang), dan pulang  jalan yang lain-Ibnul Qayyim di dalam Zaadul Ma’ad ( I/449) berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar dengan berjalan kaki dan keluar melalui jalan yang berbeza pada hari raya.” (Riwayat Al-Firyabi dengan sanad shahih lihat  Irwaul Gholil, 2/104)

5-Untuk yang berkorban diingatkan supaya tidak Memotong kuku,misai,rambut dan sengala bulu sehingga selesai bintang korban kita dikorbankan

6-Bilakah mula bertakbir

Mulailah Bertakbir Selepas Solat Shubuh di Hari Arofah Menurut pendapat yang kuat sebagaimana yang dipilih An Nawawi bahwa bertakbir ketika Idul Adha dimulai sejak : setelah solat shubuh pada hari Arofah (9 Dzulhijah) hingga solat Ashar pada akhir hari tasyriq (13 Dzulhijah).Setelah itu takbir tersebut selesai.  

Bagaimana Bacaan Takbirnya? An Nawawi mengatakan bahwa boleh dengan membaca ALLAHU AKBAR, 3 kali berturut-turut. Dan ini boleh diucapkan berulang kali sekehendak kita.

ุฃ- ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ، ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ، ู„ุงَ ุฅِู„َู‡َ ุฅِู„ุงَّ ุงู„ู„ู‡ ُ، ูˆَุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ، ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ ูˆู„ู„ู‡ِ ุงู„ْุญَู…ْุฏُ
ุจ- ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ، ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ، ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ، ู„ุงَ ุฅِู„َู‡َ ุฅِู„ุงَّ ุงู„ู„ู‡ ُ، ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑُ ูˆู„ู„ู‡ِ ุงู„ْุญَู…ْุฏُ

ูƒู„ ุนุงู… ูˆ ุงู†ุชู… ุจุฎูŠุฑ،
ุชู‚ุจู„ ุงู„ู„ู‡ ู…ู† ูˆู…ู†ูƒู…

Selamat hari raya maaf zahir batin,minal aidil wafaizin ๐Ÿ˜Ž Akhukum Abu Fudhail
A'AmM,
Khamis, 10 Zulhijjah 1436H

Wednesday, September 23, 2015

Panduan ibadah qurban mengikut sunnah

Ibadat Korban Yang Nabi Sallallahu Alaihi Wa Sallam Suka

1. Waktu:
- Bermula selepas solat aidil adha 10 Dzulhijjah.
- Berakhir pada13 Dzulhijjah sebelum matahari terbenam.

2. Pemilihan Haiwan Korban:
- Unta, lembu atau kambing.
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam suka haiwan korban yang besar dan gemuk.
- Jenis kambing yang Nabi sallallahu alaihi wa sallam sukai adalah kibas.
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam suka kambing berwarna putih dan terdapat tompok hitam di mata, di perut dan di kaki.
- Umur haiwan korban perlu mencukupi. Unta 5 tahun, lembu 2 tahun, kambing 1 tahun, kibas 6 bulan.
- Tiada kecacatan pada haiwan. Beberapa tempat diberikan perhatian oleh Nabi sallallahu alaihi wa sallam seperti telinga, kaki, mata, tanduk dan lain-lain.

3. Kaedah Menyembelih:
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam. perintahkan agar kita bersikap ihsan dengan haiwan.
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam sembelih dengan tangan baginda sendiri.
- Harus bagi lelaki atau wanita menyembelih. Tetapi lebih utama bagi lelaki.
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam tajamkan pisau sebelum sembelih
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam meletakkan kaki di atas rusuk haiwan korban (kambing atau lembu)
- Unta disembelih dalam keadaan berdiri.
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam membaca: Bismillah Allaahu akbar, Allahumma taqabbal minni.. (Dengan nama Allah, Allah Maha Besar, Ya Allah ya Tuhanku terimalah ibadat korban dariku...).

Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu anhuma, bahawa suatu ketika didatangkan seekor kambing. Kemudian Nabi sallallahu alaihi wa sallam menyembelih dengan tangan beliau.

Ketika menyembelih beliau mengucapkan, "bismillah wallaahu akbar, ini korban atas namaku dan atas nama orang yang tidak berkorban dari umatku." [HR. Abu Daud, At-Tirmidzi dan disahihkan Al-Albani]

Setelah membaca "bismillah Allahu akbar", dibolehkan juga apabila disertai dengan bacaan berikut:

"hadza minka wa laka" [HR. Abu Dawud, no. 2795] Atau

"hadza minka wa laka 'anni atau 'an fulan (disebutkan nama empunya korban). Jika yang menyembelih bukan empunya korban atau

Berdoa agar Allah menerima korbannya dengan doa, "Allahumma taqabbal minni" atau "min fulan" (disebutkan nama empunya korban).” [Lihat Tata Cara Kurban Tuntunan Nabi, Hal. 9]

4. Tompok / Bahagian Daging Korban:
- Hukum asal seekor kambing adalah setompok atau 1 bahagian.
- Seekor kambing boleh diniatkan untuk diri sendiri dan keluarga. Ia pernah dilakukan oleh Nabi sallallahu alaihi wa sallam sendiri dan para sahabat mengikut contoh yang sama.
- Lembu dibahagikan kepada 7 bahagian
- Unta dibahagikan kepada 7 atau 10 bahagian.
- Bagi sesiapa yang tidak berkemampuan, dia boleh laksanakan korban dengan seekor haiwan korban (mana-mana haiwan korban di atas) lalu diniatkan untuk dirinya dan seluruh ahli keluarganya.

5. Pengagihan Daging Korban:
- Nabi sallallahu alaihi wa sallam melarang pemberian daging korban sebagai UPAH kepada tukang sembelih dan tukang lapah. Upah hendaklah diberi dari wang saku kita sendiri. Para ulama bersepakat keempat-empat mazhab bersepakat atas larangan ini.
- Daging korban boleh diagihkan kepada 3 kelompok: 1/3 disedekahkan, 1/3 dihadiahkan, 1/3 untuk diri sendiri dan keluarga.

Sabda Nabi sallallahu alaihi wa sallam: "Barangsiapa yang berkemampuan, tetapi tidak melaksanakan ibadat korban, maka jangan sama sekali dia mendekati tempat solat kami." [HR Ibnu Majah]

Dr Fathul Bari bin Mat Jahya
Exco Pergerakan Pemuda UMNO

https://www.facebook.com/drfathulbari/videos/1017585621619599/

Salam Eid Al Adha 

ุชَู‚َุจَّู„َ ุงู„ู„ู‡ُ ู…ِู†َّุง ูˆَู…ِู†ْูƒُู…ْ

“Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan dari kamu"

ุฃَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ، ุงَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ، ู„ุงَ ุงِู„َู‡َ ุงِู„ุงَّ ุงู„ู„ู‡ُ ، ูˆุงَู„ู„ู‡ُ ุฃูƒْุจَุฑ ، ุงَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ูˆู„ِู„ู‡ِ ุงู„ْุญَู…ْุฏ

ุฃَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ، ุงَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ، ู„ุงَ ุงِู„َู‡َ ุงِู„ุงَّ ุงู„ู„ู‡ُ ، ูˆุงَู„ู„ู‡ُ ุฃูƒْุจَุฑ ، ุงَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ูˆู„ِู„ู‡ِ ุงู„ْุญَู…ْุฏ

ุฃَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ، ุงَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ، ู„ุงَ ุงِู„َู‡َ ุงِู„ุงَّ ุงู„ู„ู‡ُ ، ูˆุงَู„ู„ู‡ُ ุฃูƒْุจَุฑ ، ุงَู„ู„ู‡ُ ุฃَูƒْุจَุฑ ูˆู„ِู„ู‡ِ ุงู„ْุญَู…ْุฏ
ُ